Luwuk Banggai, Timursulawesi.id – Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, menghadiri Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Program Astacita Presiden dan Wakil Presiden bersama seluruh kepala daerah se-Sulawesi Tengah di Hotel Estrella, Luwuk Banggai, Senin (17/11/2025). Kehadirannya bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menegaskan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong untuk menyelaraskan arah pembangunan daerah dengan agenda prioritas nasional berbasis Astacita.
Rakor dibuka oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., yang menekankan pentingnya sinkronisasi RPJMD 2025–2030 dengan delapan cita pembangunan nasional.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah pusat akan memberikan dukungan anggaran lebih besar bagi daerah yang konsisten menjalankan program prioritas Presiden dan Wakil Presiden.
Menindaklanjuti arahan tersebut, Bupati Erwin Burase memaparkan capaian dan tantangan Parigi Moutong di hadapan Gubernur, Forkopimda Provinsi, serta seluruh bupati dan wali kota se-Sulawesi Tengah.
Ia menyoroti sejumlah progres penting, mulai dari penguatan ketahanan pangan, penurunan angka kemiskinan melalui pemberdayaan ekonomi, peningkatan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan, hingga percepatan digitalisasi pemerintahan.
Namun, Bupati Erwin turut menegaskan bahwa masih terdapat sejumlah tantangan yang perlu perhatian serius, antara lain kapasitas produksi pangan lokal yang belum optimal, kebutuhan peningkatan infrastruktur dasar, percepatan integrasi data daerah, serta ruang fiskal yang perlu diperkuat.
Dalam forum tersebut, gaya kepemimpinan Erwin Burase kembali mendapat apresiasi. Dalam beberapa bulan terakhir, ia dinilai menghadirkan energi baru bagi masyarakat Parigi Moutong melalui gaya kerja yang lugas, cepat, dan fokus pada hasil.
Ketepatan instruksi, pengawasan intensif, dan percepatan perubahan birokrasi membuat berbagai program pembangunan berlangsung lebih responsif dan terukur.
“Transformasi birokrasi bukan sekadar slogan, tetapi harus tampak dalam tindakan konkret, ketepatan waktu, dan kerja yang terukur,” tegasnya.
Bupati Erwin juga memastikan komitmen penuh Parigi Moutong untuk bergerak seirama dengan indikator Astacita.
“Kami ingin memastikan Parigi Moutong sejalan dengan kebijakan Presiden dan Wakil Presiden. Birokrasi harus berubah lebih cepat, lebih responsif, dan berorientasi hasil. Setiap OPD harus menyesuaikan langkahnya dengan indikator Astacita,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Parigi Moutong akan mempercepat sinkronisasi program di sektor-sektor prioritas, seperti ketahanan pangan, peningkatan SDM, pertumbuhan ekonomi, investasi, digitalisasi pemerintahan, serta layanan dasar kesehatan dan pendidikan.
“Selama kita berada pada jalur Astacita, peluang dukungan program dan anggaran pusat akan semakin besar,” tambahnya.
Dengan langkah-langkah terukur ini, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menegaskan kembali posisinya sebagai daerah yang progresif dan siap mendukung penuh implementasi Astacita Presiden dan Wakil Presiden dalam kerangka pembangunan nasional.








