banner 970x250
Daerah  

Bupati Parigi Moutong Tekankan Kolaborasi Cegah Stunting 2025

Ket. Foto : Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Penurunan Stunting Tahun 2025. (Dok. Diskominfo Parimo)

Parigi Moutong, Timursulawesi.id – Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Penurunan Stunting Tahun 2025 di Auditorium Kantor Bupati Parigi Moutong, pada Senin, 13 Oktober 2025, acara ini mengusung tema “Evaluasi Kinerja Pencegahan Penurunan Stunting (P3S) Triwulan III Tahun 2025.”

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut, pihaknya menegaskan bahwa penurunan stunting bukan hanya soal perbaikan gizi, tetapi juga menyangkut masa depan generasi dan keberlanjutan pembangunan daerah.

banner 728x90

“Penurunan stunting tidak hanya berbicara tentang gizi, tetapi juga tentang kualitas hidup, masa depan generasi, dan keberlanjutan pembangunan daerah,” tegasnya.

Berita lainnya :  Kejati Sulteng Gelar Turnamen Mini Soccer Peringati Hari Bhakti

Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai target penurunan stunting secara optimal, mulai dari bidang ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan.

Melalui forum koordinasi ini, Bupati berharap dapat mengevaluasi capaian program pada triwulan III serta mengidentifikasi kendala dan strategi yang perlu diperbaiki ke depan.

“Mari bersama kita tingkatkan sinergi antar instansi agar target penurunan stunting dapat tercapai secara optimal,” ajaknya.

Berita lainnya :  Abdul Sahid: Jalin Silaturahmi Hangat Dengan Mantan Bupati

Ia juga menyerukan agar intervensi terhadap stunting dilakukan secara berkualitas, menyasar langsung kelompok prioritas seperti remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 0–59 bulan.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas DP3AP2KB Parigi Moutong, Kartikowati, menjelaskan sejumlah agenda dalam rakor tersebut, termasuk pemaparan, progres kinerja pencegahan dan percepatan penurunan stunting oleh Kepala Bapelitbangda, peran TP-PKK dalam penanganan stunting oleh Ketua TP-PKK Parigi Moutong, peningkatan pemahaman masyarakat dan pemerintah desa terhadap dampak gizi buruk dan stunting.

Berita lainnya :  Pemprov Sulteng Siapkan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong serta Banggai Terpilih

    Selain evaluasi, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan launching aksi perubahan dari peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator PPSDM Makassar Angkatan IV Tahun 2025, antara lain “Genggam Erat Anak Stunting” sebuah gerakan empati lintas sektor oleh Kartikowati, SKM, MM., “Sinergi Bumdes dan Kopdes Merah Putih” sebagai simpul distribusi pangan daerah oleh Rahmatia, SP.

    Acara ini menegaskan komitmen bersama untuk mempercepat penurunan stunting melalui kolaborasi, inovasi, dan kerja nyata di seluruh lapisan pemerintahan dan masyarakat.

    Penulis: (*/Ferdin)Editor: Zakki

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *