banner 970x250

Koperasi Digerakkan, Petani Diperkuat, Ekonomi Daerah Bangkit Bersama

Ket. Foto : Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong terus mendorong penguatan ekonomi lokal melalui koperasi dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). (Dok. Diskominfo Parimo)

Parigi Moutong, Timursulawesi.id – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong terus mendorong penguatan ekonomi lokal melalui koperasi dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Upaya ini ditegaskan dalam rapat pemaparan program Penguatan Lembaga Ekonomi Daerah yang dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Zulfinasran, mewakili Bupati Erwin Burase, di ruang rapat Bupati, pada Senin 15 September 2025.

banner 728x90

Dalam paparannya, Zulfinasran menekankan pentingnya memperkuat sistem ekonomi berbasis desa demi mendukung visi misi Bupati “Dari Gerbang Desa untuk Desa” Fokus utamanya adalah mengoptimalkan peran koperasi dan BUMDes dalam rantai produksi hingga distribusi pangan.

Berita lainnya :  Sulteng Catat Sejarah RSUD Undata Lakukan Operasi Jantung Terbuka Perdana

“Fenomena saat ini menunjukkan masih timpangnya produksi dan permintaan, serta belum adanya transparansi harga di tingkat petani. Petani kita belum menikmati harga yang adil,” tegasnya.

Ia juga menyoroti minimnya peran koperasi dan BUMDes yang seharusnya menjadi motor penggerak distribusi pangan di daerah, untuk itu, pemerintah daerah menargetkan terbentuknya sistem distribusi pangan yang efisien, transparan, dan berkelanjutan.

Berita lainnya :  Koperasi Kayuboko Bagikan Ratusan Sembako untuk Warga Desa

Program ini rencananya akan diuji coba di seluruh wilayah Sulawesi Tengah sebagai pilot project, dan jika berhasil, akan diusulkan menjadi kebijakan provinsi bahkan nasional.

Landasan hukumnya pun tengah disusun dalam bentuk Peraturan Bupati yang sudah diajukan ke Kementerian Hukum.

“Melalui koperasi Merah Putih dan dukungan Dinas Perindag, kita bentuk tiga rantai pasok utama untuk mengendalikan harga, menjaga stabilitas pangan, dan mengatasi inflasi,” tambahnya.

Berita lainnya :  MTQ ke-14 Toribulu Resmi Dibuka, Syiar Islam Menggema

Wakil Bupati Abdul Sahid yang turut hadir, mengapresiasi inisiatif ini, ia berharap petani dapat secara serentak menjual hasil produksinya melalui koperasi, agar distribusi dan pengelolaan sumber daya alam lebih terstruktur.

“Jika koperasi diberdayakan maksimal, petani kita akan sejahtera, dan ekonomi daerah akan lebih kuat,” ujarnya.

Penulis: (*/Ma'in)Editor: Zakki

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *