banner 970x250
Daerah  

Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Tekan Inflasi Jelang Akhir Tahun

Ket. Foto : Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Plt. Asisten II Mohamad Aflianto, mewakili Bupati Erwin Burase, bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (Dok. Diskominfo Parimo)

Parigi Moutong, Timursulawesi.id – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Plt. Asisten II Mohamad Aflianto, mewakili Bupati Erwin Burase, bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi via Zoom Meeting, pada Selasa 16 September 2025, bertempat di Ruang Rapat Bupati.

Rakor yang dipimpin langsung oleh Sekjen Kemendagri, Tomsi Tohir, menjadi bagian dari agenda rutin mingguan Kementerian Dalam Negeri dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang akhir tahun, khususnya harga beras yang masih menunjukkan tren kenaikan di banyak daerah.

banner 728x90

Dalam arahannya, Sekjen Kemendagri menegaskan pentingnya peran aktif kepala daerah dalam menjaga pasokan dan harga kebutuhan pokok.

Berita lainnya :  Anggaran Dinas PU Dipangkas, Anggota DPRD Soroti Dampaknya pada Infrastruktur

Ia meminta para pemimpin daerah tidak hanya mengandalkan data, tetapi juga turun langsung ke lapangan, memantau pasar, dan menyiapkan langkah konkret untuk menjaga kestabilan harga pangan.

“Ada 93 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan harga beras, dan 16 daerah yang sempat turun tapi naik kembali. Ini harus menjadi perhatian serius,” tegas Tomsi.

Berita lainnya :  SMA Negeri 1 Parigi Latihan Evakuasi Gempa dan Tsunami

Kemendagri mendorong pemerintah daerah bekerja sama dengan Bulog untuk mempercepat distribusi beras program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan), agar menjangkau pelosok wilayah secara merata, hal ini diyakini akan membantu menekan harga dan menjaga daya beli masyarakat.

Sekjen juga mengingatkan pentingnya inovasi daerah dalam menekan inflasi melalui program-program pro-rakyat, di antaranya, menggelar pasar murah, memperkuat bantuan sosial, dan menunda kegiatan seremonial yang berpotensi boros anggaran.

Berita lainnya :  Sejati Cup 2025 Resmi Ditutup Bupati Parigi Moutong

Selain isu inflasi, rakor juga membahas dua topik strategis lainnya yakni, penanganan kemiskinan ekstrem dan kebijakan inovatif berbasis kondisi lokal.

Plt. Asisten II Parigi Moutong, Mohamad Aflianto, menegaskan bahwa Pemkab siap menindaklanjuti arahan Kemendagri dengan memperkuat peran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan terus berkoordinasi dengan Bulog serta stakeholder terkait.

“Kestabilan harga dan ketersediaan stok pangan adalah prioritas, terutama menghadapi akhir tahun. Kami siap bersinergi untuk itu,” ujar Aflianto.

Penulis: (*/Ma'in)Editor: Zakki

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *