banner 970x250
Daerah  

Gubernur Sulteng Dukung Program Makan Bergizi Gratis Nasional

Ket. Foto : Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, menghadiri kegiatan penyambutan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN). (Dok. Diskominfo Parimo)

Palu, Timursulawesi.id – Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, menghadiri kegiatan penyambutan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, yang tengah melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Tengah bersama rombongan. Acara penyambutan digelar di Ruang Polibu, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Kamis 25 September 2025.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, jajaran Forkopimda Provinsi, Ketua TP PKK Provinsi, Bupati Sigi, Wakil Wali Kota Palu, Wakil Bupati Banggai, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala.

banner 728x90

Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid menyampaikan apresiasi atas kunjungan Kepala BGN dan menyambut baik kehadiran program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Joko Widodo.

Berita lainnya :  Warga Baliara Tolak Tambang Sirtu Yang DiDuga Kuat Dikelola Polisi

“Program ini bukan hanya menyehatkan anak-anak melalui makanan bergizi, tapi juga meringankan beban orang tua. Ini langkah luar biasa dari Presiden,” ujar Gubernur.

Ia menilai, program MBG tidak sekadar soal pemenuhan gizi, namun juga membawa nilai keberkahan dan menjadi bagian dari pembangunan peradaban bangsa.

“Jika keberkahan hadir di negeri ini, maka segala persoalan akan menemukan jalan keluarnya,” tegasnya.

Berita lainnya :  Ribuan Seragam Gratis Akan Disalurkan Untuk Siswa Baru

Namun demikian, Gubernur juga menyoroti pentingnya pengawasan ketat terhadap pelaksanaan program MBG, menyusul insiden keracunan makanan di Kabupaten Banggai Laut pada 17 September 2025 yang menimpa 314 siswa dari tingkat SD hingga SMA.

“Ini harus menjadi pelajaran penting. Kita wajib memastikan makanan bergizi yang diberikan benar-benar aman dan layak konsumsi,” imbuhnya.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah akan segera mengambil sejumlah langkah strategis, di antaranya, pengawasan ketat terhadap kualitas bahan pangan dan proses distribusi, peningkatan kapasitas dapur MBG agar memenuhi standar kebersihan dan gizi, edukasi kepada sekolah, orang tua, dan masyarakat terkait pentingnya keamanan pangan dan gizi seimbang.

Berita lainnya :  Bupati Parigi Moutong Tekankan Kolaborasi Cegah Stunting 2025

Menutup sambutannya, Gubernur mengajak semua pihak, termasuk Badan Gizi Nasional, untuk terus bersinergi dalam menciptakan generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.

“Mari kita jadikan setiap tantangan sebagai pijakan untuk memperbaiki, dan setiap pengalaman sebagai pelajaran untuk menguatkan langkah, demi mewujudkan generasi emas Indonesia,” pungkasnya.

Penulis: (*/Kusno)Editor: Ma'in

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *