banner 970x250

Normalisasi Anak Sungai Bantaya Cegah Banjir Musim Penghujan

Ket. Foto : Untuk mengantisipasi banjir saat musim penghujan, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). (Dok. Ipal)

Parigi Moutong, Timursulawesi.id – Untuk mengantisipasi banjir saat musim penghujan, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akan melakukan normalisasi anak sungai di Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi.

Plt. Kalak BPBD Parigi Moutong, Rivai, mengungkapkan bahwa aliran sungai di beberapa titik wilayah Bantaya mengalami pendangkalan yang cukup serius.

banner 728x90

Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat menyebabkan aliran air tersumbat dan meluap ke permukiman warga.

“Musim hujan biasanya membawa debit air yang cukup tinggi, jika aliran terhambat, maka air akan mencari jalan sendiri dan berisiko menggenangi rumah rumah warga,” jelas Rivai, Jumat (19/9/2025).

Sebagai langkah cepat, BPBD akan menurunkan alat berat ke lokasi pada Sabtu (20/9/2025) untuk memulai pekerjaan normalisasi.

Proses ini ditargetkan selesai dalam waktu tujuh hari, tergantung situasi di lapangan dan kondisi cuaca.

Pekerjaan akan difokuskan pada titik-titik yang selama ini dikenal rawan genangan dan luapan air saat hujan deras.

“Kami harap normalisasi ini bisa melancarkan kembali aliran sungai dan mengurangi risiko banjir,” tambahnya.

Selain pengerjaan fisik, BPBD juga mengimbau masyarakat untuk ikut berperan aktif menjaga lingkungan, salah satu penyebab utama pendangkalan sungai adalah sampah yang dibuang sembarangan ke aliran air.

“Partisipasi warga sangat penting. Jangan buang sampah ke sungai, itu justru memperparah kondisi dan memperbesar risiko bencana,” tegasnya.

BPBD Parimo juga telah berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan setempat agar proses normalisasi berjalan lancar dan aman.

Sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dinilai sebagai kunci keberhasilan dalam mengurangi dampak bencana.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya preventif yang terus digencarkan oleh BPBD untuk melindungi masyarakat dari potensi kerugian akibat banjir, baik secara material maupun nonmaterial.

“Kami ingin memastikan warga merasa aman, dan ini adalah bentuk nyata tanggung jawab pemerintah daerah,” pungkasnya.

Berita lainnya :  Bupati Parigi Moutong Tinjau Pasar Sentral, Fokus Benahi Lapak Kosong dan Masalah Sampah
Penulis: (Ferdin)Editor: Zakki

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *