Palu, Timursulawesi.id — Pada hari Senin tanggal 11 Agustus 2025, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah, N. Rahmat, S.H., M.H., menerima kunjungan resmi Tim Inspeksi Khusus Keuangan dari Kejaksaan Agung RI. Tim ini dipimpin langsung oleh Teguh Subroto, S.H., M.H., selaku Inspektur Keuangan III pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari Program Kerja Pengawasan Tahunan 2025, yang bertujuan memastikan pengelolaan keuangan di lingkungan Kejaksaan berjalan sesuai dengan prinsip akuntabilitas, transparansi, dan tata kelola yang baik.
Mengawali kegiatan, Kajati Sulteng dan Inspektur Keuangan III melakukan briefing bersama seluruh jajaran satuan kerja di wilayah hukum Kejati Sulawesi Tengah. Dalam arahannya, Kajati menegaskan pentingnya penyajian data keuangan yang berkualitas dan akurat.
“Seluruh satuan kerja harus mengoptimalkan pengelolaan dan penyerapan anggaran secara akuntabel dan terbuka. Transparansi adalah langkah strategis mencegah penyimpangan serta memperkuat integritas kelembagaan,” tegas N. Rahmat.
Ia juga mengajak seluruh jajaran untuk menjadikan kegiatan inspeksi ini sebagai momentum penting untuk menerima arahan teknis, memperbaiki kinerja, dan terus meningkatkan mutu pengelolaan keuangan.
Sementara itu, Inspektur Keuangan III menyampaikan beberapa poin penting yang menjadi fokus pengawasan Kejaksaan Agung, antara lain:
- Peningkatan upaya perampasan aset hasil tindak pidana,
- Pengawasan ketat terhadap disiplin kehadiran pegawai,
- Verifikasi tunjangan kinerja berbasis capaian kinerja riil,
- Monitoring dan evaluasi rutin oleh Asisten Pengawasan minimal dua minggu sekali secara virtual.
“Monitoring berkala diperlukan untuk mengawal penanganan laporan pengaduan masyarakat serta memastikan tindak lanjut terhadap temuan pelanggaran,” ujar Teguh Subroto.
Usai pengarahan, kegiatan dilanjutkan dengan inspeksi menyeluruh ke seluruh bidang dan satuan kerja di lingkungan Kejati Sulteng. Tujuannya adalah memastikan pengelolaan anggaran telah sesuai regulasi dan mendorong peningkatan kualitas tata kelola keuangan yang profesional, bersih, dan transparan.